Kamis, 29 November 2012

Prestasi Membawa Nama Harum Kolinlamil dan TNI AL



Membicarakan Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), tidak akan lepas dengan membicarakan berprestasi gemilang yang ditorehkan para prajuritnya dalam berbagai bidang, baik dalam bidang olahraga maupun dalam bidang yang lain.
Komando utama yang mempunyai tugas pokok sebagai Pembina tunggal angkutan laut militer ini tak henti-hentinya melahirkan atlet potensial yang mengukir berbagai prestasi dalam berbagai event kejuaraan, seperti dayung, ski air, dan bidang yang lain. Semua prestasi yang telah dicapai tersebut, merupakan hasil suatu proses pembinaan yang panjang dan berkesinambungan, serta kerja keras. Dan yang paling penting, adalah berkat dukungan semua pihak, utamanya pemimpin Kolinlamil Laksamana Muda TNI S.M. Darojatim yang senantiasa memberikan dukungan moril maupun materiil bagi seluruh prajurit Kolinlamil untuk selalu menampilkan yang terbaik dan terus meningkatkan prestasi.

KLK TTU JAPERRY SIREGAR (Atlet Dayung)
KLK TTU JAPERRY SIREGAR 
Klk TTU Japerry Siregar adalah prajurit Kolinlamil yang telah banyak menorehkan berbagai prestasi dalam olahraga dayung. Salah satu prestasi gemilangnya adalah pada event Internasional yaitu Asian Games cabang olahraga perahu naga (Dragon Boat Race) di Guangzhou China pada Tahun 2010 dengan merebut tiga medali emas saat bergabung dalam kontingen Indonesia.
Perjalanan sebagai atlet dayung diawali saat Klk TTU Japerry Siregar pada Tahun 2002 masuk menjadi anggota TNI AL. Pertama kali ia berdinas di KRI Karimata-960, dan mulai bergabung dengan olahraga perairan dayung Kayak.
Prestasi dalam olahraga dayung perahu naga diperoleh pada berbagai event kejuaraan, diawali saat memperkuat Tim dayung perahu naga Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) diantaranya ia pernah mengikuti berbagai kejuaraan dan berhasil meraih berbagai prestasi baik dalam skala regional, nasional maupun Internasional.
Pada saat mengikuti Try Out Dragon Boat Race bergabung dengan Tim Nasional untuk berlaga di event Asia terbuka dan event Club di Penang–Malaysia dan berhasil menyabet medali emas untuk cabang Dragon Boat Race jarak 5000 meter, 2000 meter, 1000 meter, 500 meter dan 250 meter pada Tahun 2008.
Sedangkan saat memperkuat Tim Dayung Perahu Naga Kolinlamil pernah berhasil meraih juara pertama, diantaranya kejuaraan Dragon Boat Race di Tanjung Pinang–Kepri, kejuaraan di Surabaya, Padang Tahun 2007, Cilacap Tahun 2008 Palembang Tahun 2008 dan di Kalimantan Timur Tahun 2009.
Selain itu ia telah bergabung dengan kontingen DKI mulai Tahun 2005 hingga sekarang dan telah beberapa kali memperkuat tim dayung DKI di ajang kejuaraan nasional diantaranya PON XVI 2008 di Balikpapan Kalimantan Timur, Kejurnas Jawa Timur Tahun 2006, Kejurnas Tahun 2007 di Jatiluhur Purwakarta dan Kejurnas Tahun 2009 di Tanjung Bunga Makassar.
Pada Tahun 2008, ia dipercaya bergabung dengan Tim Pelatnas dayung dalam rangka menghadapi Asian Beach Games (ABG) di Bali dan pada event Dragon Boat Race dan timnya berhasil meraih medali emas (Juara I) untuk jarak 1000 meter dan medali perak untuk jarak 500 dan 250 meter.
Dalam rangka rangka persiapan menghadapi Asian Games di Ghuangzhou, ia kembali bergabung dengan Tim Nasional (Pelatnas) dan mengikuti pelatihan secara terpusat sejak bulan Juni sampai dengan Nopember 2010 di Waduk Jatiluhur–Jawa Barat.
Sebelum bertanding dalam event Asian Games XVI, ia tergabung dalam tim Dragon Boat Race Indonesia melaksanakanTry Out pada bulan yang sama ke Busan Korea Selatan.
Prestasi yang sangat membanggakan dirinya, bahwa tim Dragon Boat Race Indonesia dapat mengalahkan negara China sebagai negara yang dikenal sangat kuat dalam olahraga Dragon Boat dan olahraga ini sering diperlombakan pada harihari besar di negaranya seperti Imlek.
Prestasi ini baginya merupakan moment penting yang tidak bisa dilupakan yang diukir oleh tim dayung Indonesia pada event Asian Games XVI yang dilaksanakan pada tanggal 15 – 20 Nopember 2010 di Danau Zheng Ceng-Ghuangzhou-China.
Dan yang perlu menjadi catatan penting adalah tim nasional Indonesia tercatat sebagai pemegang rekor dunia tercepat untuk jarak 1000 meter, 500 meter dan 250 meter dengan catatan waktu 1000 meter = 3’32”, 500 meter = 1’49” dan 250 meter = 48” yang sebelumnya dipegang oleh China dengan catatan waktu 1000 meter = 3’35”, 500 meter = 1’50” dan 250 meter = 50”.
Japerry mengakui bahwa prestasinya yang ia torehkan selama ini merupakan suatu proses latihan yang panjang dan berkat dukungan semua pihak yang telah membina dan memberikan arahan serta dukungan penuh dalam upayanya menggapai prestasi gemilang dalam olah raga dayung.

SERDA TTU SUCI RAHMAYANTI (ATLET DAYUNG)

SERDA TTU SUCI RAHMAYANTI
           Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) dalam pembinaan olahraga perairan telah menghasilkan seorang atlet dayung berprestasi, yakni Suci Rahmayanti, yang telah mengukir berbagai prestasi dalam berbagai event turnamen dayung perahu naga maupun kayak/kano.
Suci Rahmayanti, anggota Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) yang sehari-hari berdinas di Komando Lintas Laut Militer dengan pangkat Serda TTU/W, Ia mulai mengenal olahraga perairan cabang dayung sejak sekolah di SMP 114 Jakarta dan mulai ditekuni saat menjadi siswa SMA 15 Jakarta. Berkat keuletan dan ketekunan berlatih, pada tahun 2008 ia terpilih dan bergabung dalam Tim Nasional Dragon Boat Race Indonesia berlaga dalam event Asian Beach Games di Bali. Dalam kejuaraan ini, ia yang tergabung memperkuat Tim Nasional Indonesia untuk jarak 1000 meter, 500 meter dan 250 meter berhasil menjadi juara dan memperoleh medali emas.
Sedangkan dalam kejuaraan senior di Pekan Baru tahun 2010, ia bergabung memperkuat dayung kayak 4 putri mewakili Tim DKI Jakarta pada kejuaraan dengan jarak 250 meter, berhasil menjadi juara dan berhak memperoleh medali emas, sedangkan untuk jarak 500 meter meraih medali perak. Prestasinya berlanjut pada Sea Games 2011, dengan Indonesia sebagai tuan rumah. Ia memperkuat kontingen Dragon Boat Indonesia, yang saat itu merebut tiga medali perak dan satu perunggu.
Dalam Lomba Dayung tingkat internasional Tanjung Pinang Dragon Boat Race tahun 2012, yang digelar di perairan laut Tanjung Pinang, ia juga menyabet dua medali emas, yang diraihnya pada nomor Kayak Single Putri dan Kayak Double Putri yang berpasangan dengan Christine.
Kecintaannya terhadap olahraga dayung inilah yang kemudian telah mengantarkan cita-citanya sejak saat sekolah di SMA 15 Jakarta untuk menjadi prajurit Kowal. Ia secara resmi dilantik menjadi prajurit Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) pada Tahun 2009.
Suci Rahmayanti, lahir dan dibesarkan di Jakarta tepatnya 21 tahun yang lalu, putri dari Supardin (alm.) dengan Siti Maenah dengan masa kecilnya tinggal di Jalan Mahoni Lontar, Tanjung Priok, Jakarta Utara dengan dua bersaudara.
Berkat bimbingan dari pelatih dayung yang seharĂ­-hari berlatih di Pusat Latihan Olahraga Dayung di Kawasan Perairan PLTU Ancol Jakarta Utara tersebut, kini telah membentuk dirinya menjadi salah satu atlet dayung putri kebanggaan TNI AL.
Selama berdinas di Kolinlamil sehari-hari berlatih di Pusat Latihan Olahraga Perairan, Danau Sunter Jakarta Utara, ia tergabung dalam kegiatan atlet yanus olahraga dayung Kolinlamil di bawah pembinaan Komandan Satlinlamil Jakarta Kolonel Laut (P) Tri Satrya Wijaya.
Suci berharap, ke depan ia dapat lebih meningkatkan prestasinya lagi. Hal tersebut hanya dapat terwujud dengan kerja keras, ketekunan dan latihan yang terprogram dan berkesinambungan, dan dukungan moril dan materiil dari semua pihak baik pada saat latihan maupun berlaga dalam berbagai kejuaraan, sehingga prestasi yang ditorehkannya tersebut sebagai salah satu bakti kepada Kesatuannya Kolinlamil dan TNI AL.

Letda Laut (P) Heru Algars (Atlet Ski Air)
Letda Laut (P) Heru Algars adalah alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan 56 Tahun 2011. Saat ini berdinas di KRI Tanjung Kambani-971 sebagai Asisten Kepala Divisi Navigasi (Askadivnav). Ia lahir di Garut, pada tanggal 27 Januari 1988 dari pasangan Ujang Saefudin yang merupakan bintara Angkatan Laut berpangkat Serka (saat ini berdinas di Satang Denma Mabesal) dengan Susilawati.
Letda Laut (P) Heru Algars adalah atlet ski air yang membela Provinsi Bali pada Pekan Olahraga (PON) ke 18 yang digelar di Propinsi Riau pada tanggal 11 s.d. 20 September 2012. Selain Bali, ia juga pernah membela Provinsi DKI Jakarta dan Kalimantan Timur.
Perkenalannya dengan olahraga ski air dimulainya saat ia masih duduk di kelas 4 SD. Saat itu ia diajak ke Danau Sunter, Jakarta Utara oleh Serma Nasir Kadir untuk mencoba olahraga perairan itu.
Pertama belajar ia disuruh untuk berenang dulu di danau tersebut untuk membiasakan diri dengan air. Ia menjalani awal latihan itu dengan senang, hingga pada akhirnya mencoba ski air. Waktu pertama mencoba, jiwanya tertantang untuk menekuni olahraga yang satu ini. Ia merasa tertarik, karena bisa berdiri di atas air dan menurutnya olahraga ski air penuh dengan tantangan.
Dari ketekunan dan kesungguhannya dalam berlatih, mengantarkannya menjadi atlet ski air yang membuatnya dapat menggapai berbagai prestasi di berbagai kejuaraan.
Kejuaraan pertama yang diikutinya adalah pertandingan ski air Kasal Cup pada tahun 1999. Kemudian pada tahun 2001 mengikuti Kejurnas di Danau Sunter dengan meraih medali perak, Kejurnas dan Open ski air di Danau Sunter (2002), pada nomor slalom ia meraih juara I sedangkan jumping sebagai juara II. Kejurnas dan pra PON Palembang (2003) memperkuat DKI, meraih juara III jumping dan juara II overall. Kejurnas di Surabaya Tahun 2005 (memperkuat Kaltim) meraih perunggu. Kejuaraan Ski Air Andi Mattalata di Makassar pada tahun 2005, Kejurnas Jakarta pada tahun 2006 (memperkuat Kaltim) meraih medali perunggu, serta pada tahun 2012 memperkuat Provinsi Bali mengikuti PON ke 18 di Provinsi Riau.
Ke depan, selain melaksanakan tugas pokoknya sebagai Prajurit TNI AL, Perwira yang juga mempunyai hobby bermain sepak bola ini berharap dapat lebih meningkatkan prestasinya dalam olah raga ski air di berbagai event kejuaraan ski air yang ia ikuti, yang tidak saja mengharumkan namanya, tetapi juga kesatuan Kolinlamil dan TNI AL.© Dispen Kolinlamil

Cakrawala Edisi 412 Tahun 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar